Kamis, 13 Maret 2014

Kisah Cinta Seekor Burung Merpati dan Sekuntum Mawar Putih

Kisah ini menceritakan tentang perjalanan cinta burung merpati dan mawar putih, kisah ini sudah berkali – kali di publikasikan di dunia maya. Namun kali ini akan di rangkai sedikit agak berbeda.
Alkisah  saat musim dingin berganti semi, tumbuh sekuntum mawar putih nan cantik, kecantikannya mampu memikat setiap makhluk yang melintas di depannya. Hingga suatu saat merpati  terbang melintas tepat di atas mawar itu. Sang merpati tak henti – hentinya memandangi  mawar itu, hingga tak sadar bahwa ia telah salah jalur, tersadar bahwa ia salah jalur maka ia langsung kembali ke jalur yang benar, dalam benaknya tersirat bahwa ia akan kembali lagi untuk melihat mawar nan cantik itu.
Ke esokan harinya ia datang untuk sekedar menyapa sang melati,  namun ia tak mendapat respon apa – apa. Ia pun tak lekas putus asa, berputar – putar di udara sambil berfikir cara apa lagi yang harus ia lakukan untuk memikat hati mawar itu. Dari kejauhan sang mawar memperhatikan apa yang sedang di lakukan merpati itu. Berputar – putar sekian lamanya namun tak menghasilkan apapun.
Dengan wajah dan sikap yang penuh keyakinan ke esokan harinya ia menghampiri mawar kembali dengan cara yang sama, terus berulang – ulang kali ia lakukan itu, dan akhirnya sang mawar memberikan respon kepadanya. Lalu mereka menjadi teman dekat. Singkat cerita , karena sudah berteman sangat lama merpati mulai merasakan ada getaran – getaran aneh dalam hatinya, maka ia memutuskan untuk menyatakan apa yang ia rasakan terhadap sang mawar. Tidak terduga ternyata sang mawar pun merasakan hal yang sama, namun dalam benaknya tersirat mana mungkin mereka akan bersatu . dia adalah seekor burung sedangkan dirinya adalah sekuntum bunga mawar bagaimana bisa bersatu, terkecuali tuhan mentakdirkan dirinya sebagai seekor merpati maka ada kemungkinan mereka bisa bersatu, namun itu mustahil untuk terjadi.maka ia memimta waktu semalam untuk memberikan jawaban yang pasti kepada merpati,merpatipun menyetujuinya.  Alhasil semalaman sang mawar berfikir keras bagaimana caranya agar ia bisa memberikan sebuah jawaban yang pasti.
Ke esokan harinya mereka bertemu seperti biasa, tanpa basa – basi mawar mengatakan jawaban yang telah ia putuskan, ia berkata “ APAKAH KAMU SUNGGUH –SUNGGUH MENCINTAIKU? JIKA MEMANG, BAGAIMANA MUNGKIN KITA AKAN BERSATU AKU HANYALAH SEKUNTUM BUNGA NAMUN ENGKAU ADALAH SEEKOR MERPATI TAK AKAN MUNGKIN KITA BISA BERSATU”
Merpati menjawab “ AKU SANGAT SUNGGUH – SUNGGUH MENCINTAIMU, TAK ADA YANG TAK MUNGKIN DI DUNIA INI SELAGI KITA MAU BERUSAHA, BAIKLAH AKAN KU BUKTIKAN KETULUSAN CINTAKU, AKAN AKU SIRAMKAN DARAHKU KEPADA DIRIMU SEHINGGA DARAHKU AKAN MELEKAT PADA DIRIMU DAN KITA AKAN BERSAMA SELAMANYA”
______sekian______

Tidak ada komentar:

Posting Komentar