Kisah ini menceritakan tentang perjalanan cinta burung
merpati dan mawar putih, kisah ini sudah berkali – kali di publikasikan di
dunia maya. Namun kali ini akan di rangkai sedikit agak berbeda.
Alkisah saat musim dingin
berganti semi, tumbuh sekuntum mawar putih nan cantik, kecantikannya mampu
memikat setiap makhluk yang melintas di depannya. Hingga suatu saat
merpati terbang melintas tepat di atas
mawar itu. Sang merpati tak henti – hentinya memandangi mawar itu, hingga tak sadar bahwa ia telah
salah jalur, tersadar bahwa ia salah jalur maka ia langsung kembali ke jalur
yang benar, dalam benaknya tersirat bahwa ia akan kembali lagi untuk melihat
mawar nan cantik itu.
Ke esokan harinya ia datang untuk sekedar menyapa sang
melati, namun ia tak mendapat respon apa
– apa. Ia pun tak lekas putus asa, berputar – putar di udara sambil berfikir
cara apa lagi yang harus ia lakukan untuk memikat hati mawar itu. Dari kejauhan
sang mawar memperhatikan apa yang sedang di lakukan merpati itu. Berputar –
putar sekian lamanya namun tak menghasilkan apapun.
Dengan wajah dan sikap yang penuh keyakinan ke esokan
harinya ia menghampiri mawar kembali dengan cara yang sama, terus berulang –
ulang kali ia lakukan itu, dan akhirnya sang mawar memberikan respon kepadanya.
Lalu mereka menjadi teman dekat. Singkat cerita , karena sudah berteman sangat
lama merpati mulai merasakan ada getaran – getaran aneh dalam hatinya, maka ia
memutuskan untuk menyatakan apa yang ia rasakan terhadap sang mawar. Tidak
terduga ternyata sang mawar pun merasakan hal yang sama, namun dalam benaknya
tersirat mana mungkin mereka akan bersatu . dia adalah seekor burung sedangkan
dirinya adalah sekuntum bunga mawar bagaimana bisa bersatu, terkecuali tuhan
mentakdirkan dirinya sebagai seekor merpati maka ada kemungkinan mereka bisa
bersatu, namun itu mustahil untuk terjadi.maka ia memimta waktu semalam untuk
memberikan jawaban yang pasti kepada merpati,merpatipun menyetujuinya. Alhasil semalaman sang mawar berfikir keras
bagaimana caranya agar ia bisa memberikan sebuah jawaban yang pasti.
Ke esokan harinya mereka bertemu seperti biasa, tanpa basa –
basi mawar mengatakan jawaban yang telah ia putuskan, ia berkata “ APAKAH KAMU
SUNGGUH –SUNGGUH MENCINTAIKU? JIKA MEMANG, BAGAIMANA MUNGKIN KITA AKAN BERSATU
AKU HANYALAH SEKUNTUM BUNGA NAMUN ENGKAU ADALAH SEEKOR MERPATI TAK AKAN MUNGKIN
KITA BISA BERSATU”
Merpati menjawab “ AKU SANGAT SUNGGUH – SUNGGUH MENCINTAIMU,
TAK ADA YANG TAK MUNGKIN DI DUNIA INI SELAGI KITA MAU BERUSAHA, BAIKLAH AKAN KU
BUKTIKAN KETULUSAN CINTAKU, AKAN AKU SIRAMKAN DARAHKU KEPADA DIRIMU SEHINGGA
DARAHKU AKAN MELEKAT PADA DIRIMU DAN KITA AKAN BERSAMA SELAMANYA”
______sekian______
Tidak ada komentar:
Posting Komentar